RADARMETROPOLIS: Surabaya – Hingga 2 Mei 2020 pukul 20.00
WIB, jumlah orang dalam pemantauan (ODP) ada 19767 orang, 3250 orang pasien
dalam pengawasan (PDP) dan positif Covid-19 (coronavirus) 1037 orang.
Data tersebut disampaikan Gubernur Jatim, Khofifah Indar
Parawansa, melalui pernyataan pers untuk update data perkembangan kasus
Covid-19 di Jatim pada Sabtu (2/5/2020) malam ini. Pada hari ini merupakan hari
kelima penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) untuk Surabaya Raya
(Surabaya, Sidoarjo, dan Gresik).
“Hari ini ada tambahan 7 kasus baru di Jatim. Total ada 1037
orang yang positif Covid-19 di Jatim. Yang sembuh bertambah 6 menjadi 171 orang
dan meninggal bertambah 5 menjadi 112 orang,” katanya kepada wartawan di Gedung
Negara Grahadi Surabaya, Sabtu (2/5/2020) malam.
Surabaya tidak bertambah kasus baru alias tetap 495,
Sidoarjo bertambah 1 kasus baru menjadi 111 dan Gresik tidak bertambah kasus
baru alias tetap 30.
Gubernur merinci yang positif 1037 orang di Jatim itu
terdiri dari 495 dari Surabaya, 35 Kabupaten Malang, 17 Kota Malang, 3 Kota
Batu, 46 dari Magetan, 111 dari Sidoarjo, 25 Kabupaten Kediri, 9 Kota Kediri,
30 Gresik, 8 Kabupaten Blitar, 1 Kota Blitar, 24 Lumajang, 11 Jember, 12
Situbondo, 2 Bondowoso, 3 Banyuwangi, 10 Pamekasan, 22 Tulungagung, 8 Jombang,
11 Nganjuk, 4 Kabupaten Madiun, 10 Ponorogo, 2 Trenggalek, 43 Lamongan, 12
Bangkalan, 6 Pacitan, 9 Bojonegoro, 4 Tuban, 17 Kabupaten Pasuruan, 5 Kota
Pasuruan, 19 Kabupaten Probolinggo, 9 Kota Probolinggo, 5 Sumenep, 7 Kabupaten
Mojokerto, 1 Kota Mojokerto dan 1 Ngawi.
Dari data tersebut, ada 112 pasien yang meninggal, yakni 4
di Kabupaten Malang, 67 di Surabaya, 12 di Sidoarjo, 5 di Gresik, 7 di
Lamongan, 4 di Kabupaten Kediri, 1 di Magetan, 1 Pamekasan, 1 Bojonegoro, 4
Lumajang, 1 Kota Pasuruan, 1 Banyuwangi, 1 Jember, 2 Kabupaten Blitar dan 1
Tuban.
Ada 171 yang sudah terkonfirmasi negatif. Artinya, mereka
sudah sembuh. Yakni, 10 dari Kabupaten Malang, 8 Kota Malang, 1 Kota Batu, 84
dari Surabaya, 8 dari Sidoarjo, 5 dari Gresik, 5 Lamongan, 1 dari Kabupaten
Blitar, 1 dari Kota Blitar, 9 dari Magetan, 2 dari Kabupaten Kediri, 2 Jember,
6 Kota Kediri, 8 Situbondo, 4 Tulungagung, 1 Trenggalek, 2 Nganjuk, 1 Jombang,
2 Kabupaten Madiun, 2 Lumajang, 1 Kota Probolinggo, 2 Ponorogo, 1 Bondowoso, 2
Bangkalan, 2 Pamekasan dan 1 Banyuwangi. (sr)