RADARMETROPOLIS: Ngawi – Satuan Reserse dan Kriminal Polres
Ngawi terus mencari bukti tambahan untuk mengungkap kasus dugaan pembunuhan
terhadap MR X yang ditemukan tewas dengan 18 tusukan senjata tajam di Sungai
Ketonggo, tepatnya wilayah Desa Klitik, Kecamatan Geneng, Kabupaten Ngawi. Satu
dari delapan saksi yang diperiksa pada hari ini sempat dicurigai petugas
sevagai pelaku, tetapi masih belum terdapat cukup bukti.
Untuk mendapatkan bukti tambahan yang dibutuhkan itu, diantaranya
dilakukan oleh polisi dengan melihat rekaman CCTV milik warga di sekitar sungai
Ketonggo.
“Semoga pelakunya segera ditemukan. Dari CCTV yang diambil polisi
tadi dapat segera mengungkap dan menangkap pelaku, dan dihukum
seberat-beratnya,” kata salah satu perangkat desa Klitik, Rifai, Rabu (09/06/2021).
Sementara itu Ketua RT setempat, Samsul Ma’arif, merasa iba
dan kasihan terhadap korban yang sudah sekitar satu tahun tidur di kolong
jembatan Klitik. “Kami prihatin sekali dengan kejadian ini.,” kata Samsul.
Lebih jauh Samsul mengingformasikan bahwa kolong jembatan yang
ditinggali oleh korban memang untuk mangkal anak punk dan pengamen.
Ia pun berharap kasus pembunuhan tersebut segera terungkap. “Psikopat,
pembunuh sadis, dan semoga dapat hukuman seberat-beratnya,” tharap Samsul.
(gun)
0 comments:
Posting Komentar