Kamis, 12 September 2019

Ketua DPRD: Jasa Besar BJ Habibie Jadikan Surabaya Pusat Teknologi Kapal Selam di Asean



Presiden ke-3 RI, BJ Habibie, mempunyai jasa besar bagi Surabaya. Bapak Teknologi Indonesia tersebut telah menjadikan Surabaya sebagai pusat industri pertahanan matra laut dengan membesarkan PT PAL. Dari Surabaya, kini Indonesia menjadi satu-satunya negara di Asia Tenggara yang mampu memproduksi dan menguasai teknologi kapal selam. Demikian diungkapkan oleh Ketua DPRD Kota Surabaya, Adi Sutarwijono.

“Beliau sebagai Bapak Teknologi Indonesia adalah inisiator, peletak fondasi pembangunan industri pertahanan. Khusus untuk matra laut, yang basisnya di Surabaya dengan kelahiran PT PAL, di mana beliau pernah menjabat sebagai direktur utama,” ujar Adi melalui rilisnya, Rabu (11/9/2019) malam.

Adi masih menyimpan foto Habibie tahun 1985 saat peresmian status PAL menjadi persero, sebuah babak baru bagi modernisasi industri pertahanan nasional, khususnya matra laut. Sebelumnya, PAL adalah Penataran Angkatan Laut. Ketika itu Habibie adalah Menristek dan sekaligus direktur utama PT PAL.

Lebih lanjut Adi mengungkapkan bahwa ada masa di mana Bapak Demokrasi tersebut mepunyai hubungan yang intens dengan Surabaya, yaitu ketika membesarkan PT PAL sebagai penopang terdepan alat utama sistem persenjataan terutama untuk pertahanan matra laut.

“Jabatan itu diemban Pak Habibie tak lama setelah beliau dipanggil pulang kembali ke Tanah Air dari Jerman oleh Presiden Soeharto,” kata Adi.

Adi kemudian menyampaikan bahwa berkat jasa Habibie saat ini Indonesia menjadi satu-satunya negara di Asia Tenggara yang mampu memproduksi dan menguasai teknologi kapal selam.

“Dan yang membanggakan, itu tempatnya di Surabaya, termasuk kapal selam sekarang dibikin di Surabaya,” tandas Adi.

Adi pun berharap dengan adanya ikatan historis antara Habibie dan Surabaya itu selayaknya menyebarkan inspirasi bagi kaum muda Surabaya untuk meneladani kiprah BJ Habibie.

Menurut Adi, ada tiga keteladanan utama yang bisa diambil dari Habibie. Pertama, ketulusannya mencintai Indonesia. Habibie adalah sosok fenomenal di bidang teknologi dunia. Karirnya sangat moncer di Jerman. Banyak negara sangat menghormati Habibie. Bahkan, penemuannya telah membantu lahirnya banyak terobosan di industri teknologi dunia, khususnya kedirgantaraan.

“Hidup beliau diistimewakan di Jerman, tapi kecintaan kepada negeri membuatnya pulang, bersusah-payah, jungkir-balik membangun dunia teknologi Indonesia,” ujarnya.

Kedua, inovasi-inovasi teknologinya. Adi berharap anak muda perlu meneladani kiprah Habibie yang sangat luar biasa di bidang ilmu pengetahuan dan teknologi. Dengan berbagai kemudahan pendidikan yang disediakan Pemkot Surabaya, anak-anak muda harus memanfaatkannya untuk menekuni ilmu pengetahuan secara total.

Ketiga, inspirasi cinta dan kasih sayang. Kisah kasih sayang Habibie, isteri, dan keluarganya telah menginspirasi banyak orang.

“Nilai-nilai kesetiaan, cinta, dan kasih sayang Pak Habibie dan Ibu Ainun harus menjadi cermin bagi kita semua untuk mengokohkan keluarga sebagai peletak dasar revolusi mental,” tegas Adi. (ar)

0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites