RADARMETROPOLIS: Jombang – Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Timur akan melakukan operasi yustisi dengan sasaran tertentu untuk memutus mata rantai penyebaran Covid-19. Hal ini dilakukan karena Jatim mengalami kenaikan jumlah positif Covid-19.
“Kami sudah melakukan kordinasi dengan Pangdam dan Gubernur
Jatim terkait itu (kenaikan Covid-19). Kami akan melakukan operasi yustisi
dengan sasaran tertentu. Khususnya daerah-daerah yang jumlah positif Covid
mengalami peningkatan,” kata Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta, saat
mengunjungi PPBU (Pondok Pesantren Bahrul Ulum) Tambakberas Jombang, Senin
(30/11/2020) bersama Pangdam/V Brawijaya, Mayjen TNI Suharyanto.
Kapolda lebih lanjut menjelaskan bahwa operasi tersebut bisa
dilakukan bersama dengan tim dari Satgas Covid-19 Pemda masing-masing.
“Operasi yustisi yang kita gelar dengan sasaran tertentu.
Yakni, kami sasarkan tempat-tempat yang masih menjadi pengumpulan massa,” ujar Nico
Afinta.
Dalam kunjungannya ke PPBU Tambakberas Jombang, Kapolda
Jatim dan Pangdam/V Brawijaya juga menyempatkan berziarah ke makam pendiri NU
yang juga pahlawan nasional, KH Wahab Chasbullah.
Dalam kunjungan tersebut seluruh anggota rombongan mengenakan
masker. Sebelum memasuki gerbang makam, seluruh rombongan juga mencuci tangan
menggunakan sabun di tempat yang sudah disediakan. Kemudian petugas dari PPBU
melakukan pengecekan suhu tubuh seluruh rombongan. Terakhir, Kapolda dan
Pangdam melakukan tabur bunga dan doa bersama di makam pahlawan nasional itu.
Dalam kunjungan tersebut rombongan Kapolda dan Pangdam disambut
Ketua Yayasan Bahrul Ulum KH Wafiyul Ahdi (Gus Wafi), kemudian KH Hasib Wahab,
serta Gus Aam atau Sholahul Am Notobuwono. (fur)
0 comments:
Posting Komentar