RADARMETROPOLIS: Surabaya – Polda Jatim bersiap mengamankan
dua kegiatan masyarakat, yakni cuti Natal dan Tahun Baru. Terkait ini, Polda
akan menciptakan kamtibmas yang kondusif. Selain itu juga akan dilakukan
antisipasi terhadap kegiatan kelompok teroris dan radikal. Kemungkinan adanya
bencana alam juga akan diantisipasi.
Hal itu disampaikan oleh Wakapolda Jawa Timur Brigjen Pol
Drs. Slamet Hadi Supraptoyo, Selasa (15/12/2020), di Gedung Mahameru, Mapolda
Jawa Timur dalam Rapat Koordinasi Operasi Lilin Semeru 2020. Wakapolda didampingi
Pejabat Utama (PJU) Polda Jatim serta Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol
Trunoyudo Wisnu Andiko
Selain dihadiri oleh PJU Polda Jatim kegiatan tersebut juga
dihadiri oleh Kapolres Jajaran serta stake holder Pemerintah Provinsi Jawa
Timur dan juga Jajaran TNI.
Wakapolda Jatim dalam arahannya menyampaikan, bahwa di tahun
2020 ini akan dilakukan pengamanan dalam rangka cuti Natal dan tahun baru. Personel
yang akan diterjunkan untuk pengamanan itu disebutkan sebanyak 8.559 personel
Polri dari Polres jajaran serta didukung juga dari TNI sebanyak 1.420 personel,
dan dari Pemda sebanyak 2.003 personel. Selain itu masih ditambah dari dinas
terkait, diantaranya dari Satpol PP, Linmas, BPBD, dan juga Pramuka.
“Kita akan dihadapkan dengan dua kegiatan masyarakat. Pertama
yakni libur Natal dan pergantian malam tahun baru 2021,” ujar Wakapolda.
Wakapolda menyatakan bahwa dua kegiatan tersebut menjadi
perhatian serius pihaknya untuk menciptakan kamtibmas yang kondusif.
“Sehingga masyarakat bisa merayakan dua kegiatan tersebut
dengan lancar, aman, dan damai,” tandas Wakapolda.
Menurut Wakapolda, saat ini kehidupan masih dihadapkan
dengan pandemi Covid-19. Sebagai upaya dalam menekan angka penyebaran Covid-19,
maka pemerintah mengurangi cuti libur natal dan tahun baru. Dengan kebijakan
pemerintah tersebut maka akan dilakukan operasi yustisi serta sosialisasi
kepada masyarakat. Untuk Stay at home atau merayakan tahun baru di rumah saja.
“Dengan kondisi saat ini masih Pandemi Covid-19, pemerintah
mengurangi libur cuti natal dan tahun baru. Dan menghimbau kepada masyarakat
untuk merayakan pergantian tahun di rumah saja,” tambahnya.
Selain itu di cuti natal dan tahun baru 2021, potensi
kerawanan yang perlu diantisipasi bersama sama saat perayaan natal dan tahun
baru 2021 adalah aktivitas kelompok teroris. Selain itu juga aktivitas kelompok
radikal juga menjadi fokus bersama. Kerawanan lain di awal tahun bulan Januari,
memasuki musim penghujan sehingga perlu juga semua mengantisipasi adanya
bencana di sejumlah daerah di Jawa Timur.
“Kita semua, stake holder, baik Pemda, TNI, dan juga Polri
harus mewaspadai pergerakan radikalisme saat natal dan tahun baru nanti.
Sehingga, masyarakat yang merayakan natal dan pergantian tahun bisa merasa aman
dan nyaman,” ucapnya.
Polda Jatim bersinergi dengan jajaran TNI serta Polres
Jajaran akan melaksanakan Operasi Lilin Semeru 2020. Operasi ini akan
dilaksanakan selama 12 hari mulai 21 Desember sampai 4 Januari 2021 untuk
menjaga Kambtibmas. (rcr)
0 comments:
Posting Komentar