RADARMETROPOLIS: Banyuwangi - Tim Detesemen Khusus (Densus)
88 Anti Teror melakukan penggeledahan terhadap sebuah rumah di Dusun Rejosari,
Desa Benculuk, Kecamatan Cluring. Rumah kosong yang digeledah oleh tim yang
beranggotakan tiga personel tersebut diduga milik salah seorang pelaku teror, Rizal
Muzaki.
Kepala RW 1, Dusun Rejosari, Desa Benculuk, Kecamatan
Cluring, Samroto, Selasa (13/2/2018) mengatakan bahwa dirinya ditelepon oleh
Pak Kepala Dusun Rejosari Ali Maksum dan menanyakan posisi dirinya berada saat
itu.
“Katanya, ada densus 88 ke rumah Rizal, sekita jam 2 itu.
Kemudian saya dating, ternyata sudah ada banyak polisi yang datang dan berpakaian
preman," kisah Samroto.
Setelah dirinya tiba di TKP, tim dari Densus langsung
mengajak dirinya masuk bersama untuk dijadikan saksi. Di dalam rumah, tim
Densus memeriksa foto-foto.
Menurut Samroto, selama di kediamannya Rizal selalu
berpindah-pindah. Rizal merupakan anak kedua dari dua bersaudara.
"Terakhir terlihat di rumah itu September tahun lalu.
Ibunya tidak pernah pulang dan dikabarkan telah meninggal di luar negeri.
Sementara ayahnya itu tinggal di Purwoharjo, sedangkan kakaknya ada di Korea
sebagai TKI," imbuhnya.
Meskipun membenarkan ada tim Densus 88 anti teror melakukan operasi
di wilayahnya, namun pihak Kepolisian Polsek Cluring maupun Polres Banyuwangi
belum dapat memberikan keterangan resmi mengenai kegiatan itu.
Namun demikian penggerebekan itu diduga tidak ada kaitannya
dengan kasus Suliono, pelaku penyerangan Gereja Santa Lidwina Bedog, Sleman,
Yogyakarta, Minggu (11/2/2018).
Dugaan sementara, penggeledahan tersebut dilakukan karena
adanya keterlibatan Rizal Muzaki sebagai salah seorang pelaku teror. Dugaan
juga mengarah pada terlibatnya pelaku pelemparan molotov di Samsat Benculuk dan
penyerangan Polsek Cluring pada 2016 lalu. (nis)
0 comments:
Posting Komentar