RADARMETROPOLIS: (Jakarta) - Ribuan umat Islam dari wilayah
Jakarta dan sekitarnya sudah mendatangi Masjid Istiqlal, Jakarta Pusat, sejak lepas
subuh.
Area parkir bahkan jalanan depan pintu masuk masjid yang
berseberangan dengan Gereja Katedral, tampak sudah dipadati kendaraan jamaah
yang ingin menunaikan ibadah Sholat Idul Fitri.
Di areal pintu masuk dipasang detektor logam. Dengan demikian
semua harus melewati mesin detektor logam, dan mesin x ray untuk barang bawaan.
Jamaah yang memasuki masjid dan sudah melewati pemeriksaan
diarahkan mengisi saf-saf yang ada di dalam masjid yang terdiri dari lima
lantai, dan bisa menampung sekitar 200 ribu jamaah.
Menurut panitia pelaksana, Sholat Ied akan dilaksanakan
tepat pukul 7.00 WIB. Diifnormasikan, KH.M
Quraish Shihab akan bertindak sebagai khotib untuk menyampaikan khutbah Idul
Fitri 1438 Hijriah.
Pasukan Pengaman Presiden didukung aparat kepolisian sudah
melakukan penjagaan ketat di sekitar area masjid. Penjagaan itu dilakukan karena
rencananya, Presiden Jokowi akan menunaikan Sholat Ied di Masjid Istiqlal
bersama Wakil Presiden, Jusuf Kalla, serta sejumlah pejabat negara.
Sementara itu, untuk menghormati umat muslim yang akan
melaksanakan sholat Ied hari ini, Gereja Katedral yang berada tepat di depan
Masjid Istiqlal meniadakan perayaan Ekaristi minggu pagi.
Mgr Ignatius Suharyo Uskup Agung Jakarta mengatakan,
biasanya Gereja Katedral menyelenggarakan empat kali misa atau perayaan
Ekaristi setiap hari minggu. Pertama pukul 06.00, 07.30, 09.00 dan terakhir
pukul 11.00 WIB.
Khusus untuk minggu ini, Katedral hanya menyelenggarakan
perayaan Ekaristi dua kali, yaitu pukul 10.00 dan pukul 12.00 WIB.
Selain mengubah jadwal misa, jamaah Sholat Ied Masjid
Istiqlal juga dipersilakan menggunakan halaman gereja untuk parkir mobil atau
motor, kalau lahan parkir di Istiqlal tidak cukup.
Menurut Uskup Agung, ini bukan kejadian baru. Sudah puluhan
tahun antara Gereja Katedral dan Masjid Istiqlal menjalin kerjasama baik dan
menjaga toleransi. (rez)
0 comments:
Posting Komentar