Sabtu, 30 September 2017

Wisata dan Kuliner Jadi Sarana PDIP Rekatkan Kebhinekaan


RADARMETROPOLIS: Jakarta - Dewan Pimpinan Pusat Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (DPP PDI Perjuangan) menggelar Rapat Koordinasi tahun 2017 sekaligus Seminar Nasional dengan tema Merekatkan Kebhinekaan Melalui Pariwisata dan Kuliner.

Pengambilan tema tersebut disesuaikan dengan kondisi negara Indonesia yang membentang dari Sabang sampai Merauke, dari Miangas hingga Rote, terdapat lebih dari 300 kelompok etnik atau suku bangsa di Indonesia atau tepatnya 1.340 suku bangsa dengan beraneka ragam budaya yang mengikutinya.

Demikian diungkapkan oleh Ketua DPP PDI Perjuangan Bidang Pariwisata, Wiryanti Sukamdani, di Kantor DPP PDI Perjuangan Jl. Diponegoro, Menteng, Jakarta Pusat, pada Sabtu (30/2017).

"Keanekaragaman inilah yang menjadi nilai beda dalam pembangunan kepariwisataan di Indonesia, sambung anggota DPR RI Komisi X Fraksi PDI Perjuangan tersebut.

Acara rakorbid dibuka oleh Sekjen DPP PDI Perjuangan, Hasto Kristiyanto. Rakorbid diisi dengan seminar dan pameran kuliner yang telah dimulai acaranya kemarin pada tanggal 29 September 2017 di Taman Mini Indonesia Indah dan berakhir tanggal 1 Oktober 2017 yang mengusung tema Pesona Kuliner Nusantara.

Pembicara seminar pada Rakorbid ini adalah Menteri Pariwisata Republik Indonesia, Arief Yahya,  Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, dan Kepala Badan Ekonomi Kreatif Triawan Munaf.  Selain itu Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Tengah. Pembicara seminar juga dilengkapi dengan pelaku industri pariwisata, yakni Budi Tirta (CEO Panorama Group). Selain itu ada pembicara dari pakar wisata, Sapta Nirwandar.

“Pada acara ini, Budi Karya Sumadi selaku Menteri Perhubungan akan menyampaikan rencana dan program Pemerintah untuk menghubungkan seluruh wilayah nusantara, terutama terkait aksesibilitas dan konektivitas dari dan ke berbagai destinasi wisata di seluruh tanah air,” kata Wiryanti Sukamdani.

Sedangkan Arief Yahya selaku Menteri Pariwisata, akan menyampaikan program-program pembangunan pariwisata, baik dari sisi destinasi pariwisata, industri pariwisata, pemasaran pariwisata, dan kelembagaan pariwisata sehingga tercipta sinergitas antara program pariwisata di daerah dan program pariwisata nasional.

“Selain itu yang tidak kalah penting, nanti Bapak Triawan Munaf selaku Kepala Ekonomi Kreatif Republik Indonesia, diharapkan mampu memberikan gambaran aktifitas ekonomi kreatif yang dapat dikembangkan di destinasi wisata sehingga mampu meningkatkan kesejahteraan ekonomi terutama bagi masyarakat lokal di sekitar kawasan-kawasan wisata di seluruh tanah air,” tambah Wiryanti Sukamdani.

Sebagai sarana untuk mengetahui geliat tantangan pembangunan pariwisata di daerah dan tips-tips untuk menghindari masalah dan meminimalisir masalah kepariwisataan di daerah, dihadirkan sebagai nara sumber adalah Ganjar Pranowo selaku Gubernur Jawa Tengah. Kemudian pengayaan informasi terkait industri pariwisata sebagai pembicara adalah Budi Tirta, selaku CEO Panorama Group.

“Juga tidak kalah pentingnya adalah merancang inovasi sektor pariwisata melalui kebhinekaan Indonesia agar memiliki nilai competitive advantage, sehingga mampu menarik minat dan kunjungan wisatawan nusantara maupun wisatawan mancanegara, disampaikan oleh Bapak Sapta Nirwandar,” jelas Wiryanti Sukamdani.


Wiryanti lebih lanjut menyatakan bahwa visi dari DPP PDI Perjuangan Bidang Pariwisata adalah terwujudnya pariwisata Indonesia yang berkelanjutan untuk menghapus kemiskinan dan mendorong pembangunan nasional dengan tetap berpedoman pada Trisakti, yakni berdaulat dalam politik melalui pembangunan karakter bangsa dan memperat kerukunan bangsa dengan saling berkunjung melalui pariwisata; berdikari dalam ekonomi, melalui pembangunan ekonomi kerakyatan dan kemandirian pangan melalui kuliner nusantara; serta berkepribadian dalam budaya, melalui konservasi budaya dan menjaga kearifan lokal. (rez)

0 komentar:

Posting Komentar

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites